1. Nintendo Switch / Lite
Console Handheld atau saya menyebutnya konsol gengam saja ya biar mudah pengucapanya, seperti yang saya jelaskan diawal Nintendo adalah pemenang jika disandingkan dengan Sony dan Xbox kalau urusan konsole genggam, dan Lineup konsole genggam dari Nintendo adalah Nintedo Swicth, yang dirilis pada tahun 2017 silam, sebagai penerus dari Nintendo WII U, sudah 6 tahun dan masih eksis, karena memang pada Lineup ini Nintendo memberikan upgrade dari Nintendo Siwtch V1,V2 Nintendo Switch Lite yang diperkenalkan ditahun 2020, dan yang terakhir ada Nintendo Switch OLED dengan upgrade penggantian layar OLED, sebenarnya tidak ada peningkatan secara peforma dari V1 sampai OLED, hanya ada perubahan perubahan minim.
Sesuai namanya Nintendo Switch, console ini bisa digunakan secara handhled, docking mode untuk dikoneksikan dengan TV layar yang lebih besar, dan Tablet Mode. sedangkan untuk Nintendo Switch Lite itu hanya bisa digunakan secara handheld. kelebihan Nintendo Switch tentunya saja controllernya bisa diganti, entah itu rusak maupun ingin menggunakan handling yang lebih nyaman. sedangkan untuk yang versi Lite tentu saja tidak mengganti controllernya, apalagi kalau ada kerusakan di bagian modul analog tentu saja harus dibongkar.
Nintendo berdiri secara ekslusif ya jadi softwarenya eksklusif sebut saja menggunakan operating system dari Nintendo sendiri, dan untuk gamenya juga eksklusif, ya kalian pasti tahulah Super Mario dan kawan kawan, tapi ada juga game game modern lain yang dirilis di Nintendo Switch, di Indonesia sendiri sudah banyak pengguna Nintendo Switch harganya juga masih terjangkau, 4-5 jutaan untuk Nintendo Switch OLED, sedangkan Nintedo Swicth Lite mempunyai harga 2jutaan,
Nintendo menyediakan game game yang cocok untuk having fun, bermain bersama keluarga, dan kebanyakan gamenya juga bisa dimainkan untuk anak anak, apalagi Nintedo dikenal dengan inovasi inovasi terutama masalah kontroling dalam permainan, tapi perlu diingat karena sudah berumur 6 tahun, hardware juga tidak bisa membantu peforma game yang hadir saat ini, apalgi untuk menyaingi peforma game dari console next gen, walaupun dengan game eksklusif milik Nintendo sendiri, jadi kalau kalian saat ini ingin membeli Nintendo Switch perlu dipikirkan matang matang.
2. Steamdeck
Konsol genggam yang kedua adalah Steamdeck, saya juga sudah pernah bahas, kalau kalian ingin nonton ada link card diatas atau check deskripsi video kalau sudah selesai nonton video ini. Steamdeck adalah inovasi dari Valve Corporation, sebuah layanan penyedia video game yang bekerja sama dengan AMD untuk membuat konsol genggam. Steamdeck pertama kali diperkenalkan oleh Valve sejak Juli 2021 dan akhirnya dirilis secara global di Februari 2022.
PC Gamer yang akrab dengan Steam, tentu saja sangat antusias dengan hadirnya Steamdeck, apalagi kalau sudah mempunyai library game yang banyak, Valve memberikan pengalaman bermain yang selama ini dinikmati di depan layar komputer akhirnya bisa digenggaman tangan, dan bernar juga Valve kali ini berhasil memuaskan hati para gamer, banyak sekali review positif yang diberikan. sejak dirilis Steamdeck hanya mempunyai satu Lineup saja, hanya berbeda versi storage, Steamdeck menyediakan Docking yang dijual secara terpisah jika ingin digunakan untuk kebutuhan bermain di layar besar Monitor, TV. konsep dockingnya sama seperti Nintendo Switch, bedanya bisa di support 4K 60hz dan 2K 120Hz.
Jika biasanya Steam digunakan pada sistem operasi Windows, kali ini Valve tidak menggunakan Windows sebagai operating system untuk Steamdeck melainkan menggunakan Linux, dan dengan adanya Docking, Steamdeck akan lebih dari sekedar konsol genggam, karena fungsinya yang bisa digunakan sebagai PC.
untuk gamenya sendiri karena ada peralihan dari Dekstop game ke Handheld, Valve memberikan yang namanya Deck Verified dimana bisa dijadikan acuan untuk game yang berjalan sempurna, hanya sekedar playable dan masih harus tweaking manual, sampai unsupported dan unknown.
Sejauh ini tidak ada yang bermasalah dengan software maupun hardware dari Steamdeck, library game yang sangat banyak, dan tentu saja memberikan pengalaman bermain game lebih imersive, harga di Indonesia sendiri saat ini menurut saya sudah terjangkau mulai dari 7jutaan sampai belasan juta, tergantung varian yang dipilih.
3. Ayaneo
Oke lanjut di konsole genggam selanjutnya adalah Ayaneo, Ayaneo lahir pada Maret 2020, dan ditahun yang sama Ayaneo merilis prototype machine, dan versi pertama konsole ganggam Ayaneo, sampai sekarang sudah memiliki banyak Lineup, mulai dari Ayaneo 2021, Ayaneo 2021 Pro, Ayaneo Next, Ayaneo Air, Ayaneo 2, dan yang terakhir ada Ayaneo Geek, dan kalau lihat tahun history perilisan yang sangat dekat, dimana Ayaneo Geek dirilis pada Juli 2022 lalu, sepertinya saat ini adalah waktu untuk Ayaneo berhenti dan memikirkan inovasi terbaru mereka.
Ayaneo menggunakan Windows 11, dan memang sampai saat AMD merilis Processore Ryzen banyak sekali yang menggunakanya untuk Laptop, Tablet, bahkan konsole genggam supaya bisa menganngkat peforma game pada setiap devicesnya, tak terkecuali Ayaneo semua Lineupnya menggunakan AMD Ryzen dan tentu saja menggunakan jenis U yang berarti Ultra Low Power yang hemat daya yang cocok untuk laptop ringan dan konsole genggam. Ayaneo juga mempunya Docking Station yang bisa digunakan untuk layar yang lebih besar, dan tentu saja dijual terpisah.
Walaupun menggunakan operating Windows, Ayaneo mempunyai semacam software launcher, yang bernama Aya Space, dimana gamenya importkan dari Steam serta Xbox Live, dan kedepan akan diberikan dukungan untuk Platform penyedia game lain seperti Epic Game, Ubisoft dll. karena basisnya Windows akan sangat susah untuk mengoperasikan sebuah konsole genggam, dan memang Aya Space memberikan kemudahan dalam pengalaman bermain game. tidak sedikit yang mengeluhkan tentang handling dari Ayaneo yang kurang nyaman, kemudian karena harganya yang tidak jauh beda dengan Stemdeck, bahkan kalau saya cek di marketplace itu lebih tinggi, maka ya jelas sekali orang orang akan pilih Steamdeck sebagai konsole genggam mereka yang lebih terpercaya. hanya para reviewer saja yang berani membeli Ayaneo sebagai bentuk review terhadap perkembangan konsole genggam.
4. OneX Player
Konsol genggam keempat yang bersaing adalah One X Player, awalnya hanya berdiri untuk Laptop Netbook pada tahun 2017, dan ditahun 2019 ide pembuatan konsole genggam muncul sampai akhirnya pada 2021 konsole genggam pertama lahir. sama seperti Ayaneo OneXplayer menggunakan windows sebagai operating systemnya, tetapi yang membedakan disini adalah Lineup konsole genggam dari OneXplayer, ada yang mengggunakan intel sebagai processorenya, dibandingkan dengan yang lain onexplayer menggunakan layar yang lebih lebar, apalagi yang serie onexplayer 2, 8.4" layarnya, karena bentuknya yang lebar ini lebih cocok disebut tablet ya dibandingkan dengan konsole genggam, karena penggunaan yang sangat flexible, controllernya bisa dilepas, disediakan keyboard portable juga untuk mendukung kebutuhan produktifitas, jadi kalau harganya mahal ya wajarlah ya penggunaanya bisa untuk gaming dan produktifitas apalagi menggunakan operating system windows, sekarang kalau dilihat di marketplace harganya masih diatas 15jutaan.
5. Asus Rog Ally
Yang terakhir ada Asus Rog Ally, nama asus pasti sudah familiar ditelinga kita, brand satu ini resmi ada di indonesia, sudah banyak produk gaming yang rilis, mulai dari Laptop, Smartphone, Mouse, Keyboard, Kursi Gaming, dan kali ini hadirlah konsole genggam bernama Asus Rog Ally, yah sebenarnya ini masih belum rilis ya, cuman sudah diumumkan secara resmi oleh Asus sendiri, di youtube luar juga sudah ada yang bikin video unboxing, kita tunggu sajalah, karena resmi di indonesia masalah pembelian kemudian garansi juga lebih mudah, dan kalau lihat track record dari asus sendiri, kayaknya bakalan tetap menjadi salah satu konsol genggam terbaiklah yang bisa bersaing dengan yang lainya, tapi ya kita tunggu saya perilisan Asus Rog Ally.
Baiklah itu tadi adalah 5 konsole genggam current gen yang masih eksis sampai saat ini, bisa memainkan game game modern, dan kalau ditanya mana yang paling worth it ya tentu saja saya akan pilih Steamdeck, alasanya jelas saat ini harganya sudah terjangkau, dan bisa memberikan pengalaman bermain game yang lebih immersive, apalgi kalau lihat controllernya, Steamdeck mempunyai kelunggulan yaitu adanya back button serta trackpad, tracpadnya menurut saya sangat cocok kalau dibuat main game kompetitive, kalau maun game dengan konsole genggam itu kan, sangat flexible, bisa dimana saja, bisa dikamar mandi, bisa dikereta, bisa digunung dan itulah keunikan konsole genggam.