5 Game Android Genre Fighting Terbaik

Kembali lagi bersama saya adam savana di pengentahudotcom, dan kali ini saya akan membahas 5 game fighting android terbaik versi saya sendiri tentunya, kalau ngomongin game fighting pasti banyak genrenya, tapi 5 game yang akan saya bahas ini adalah tipe game fighting secara duel, tidak ada campuran petualangan yang membuat game menjadi minim kombat fightingnya lebih kearah berpetualngan lompat sana dan lompat sini, game fighting yang terbaik menurut saya itu minimal memiliki kombat mekanism yang sedikit rumit, tidak asal pukul memukul, mungkin hal tersebut masih akan suah ditemui di smartphone android,dan tidak begitu komplek secara gameplay mekanism, tapi paling tidak 5 game fighting yang akan saya bawakan ini sudah membuat saya lumayan terhibur dan bisa digunakan untuk mengisi jam jam kosong. 

Flash Party
Developer : XD Entertainment
Tahun Rilis : 10 Januari 2023 Playstore / Global Februari 2022
Platform : Android, PC
File Size : 1.48Gb
Koneksi : Online
Type Game : Free to Play / Micro Transaksi 

Diurutan pertama ada game yang baru saja masuk di Playstore yaitu Flash Party, game fighting dengan konsep permainan yang fresh yang dimainkan secara online, di develop oleh XD Entertainment, developer game yang sama dengan game ragnarok mobile, konsep permainan game ini dimainkan secara online dengan player lain dan terdapat beberapa mode saat bermain, ada pertandingan 1 vs 1, 2 vs 2, atau bermain rame rame, berbeda dengan gaya bertanding game fighting sebelumnya yang menggunakan health bar sebagai batas nyawa, game ini mengahruskan kita knocking lawan pada batas garis tertentu, atau menjatuhkan lawan dari panggung permainan, kalau berbicara konsep permainan seperti ini sebenarnya mirip dengan game multiversus, game yang didevelop oleh developer game besar yaitu warner bros entertainment, tetapi kalau berdasarkan hasil riset saya sendiri, tanggal rilis Flash Party lebih dulu dari pada multiversus, yaitu sudah early acces pada April 2021, dan berkembang sampai saat ini, sedangkan multiversus baru ada Juli 2022, dan sampai saat inipun game tersebut belum ada di region kita di indonesia.

Dalam game ini kita bisa menggunakan hero yang berbeda dan memiliki skill yang berbeda beda pula, dan karena game ini termasuk dalam game kompetitive, jadinya juga terdapat mikro transaksi didalamnya, gunanya untuk membeli hero, skin, banner dll, juga terdapat party pass, layaknya battle pas pada game kompetitive, party pass nya sendiri tidak begitu buruk dalam progress tertentu kita bisa mendapatkan hero jadi saat bermain free to play pun kita tidak perlu mengeluarkan uang agar tidak bosan menggunakan hero yang sama, sampai sejauh ini ketika saya bermain, hero yang saya gunakan memang memiliki skill dan gaya bertarungnya masing masing, tetapi tidak ada salah satu hero yang overpower yang membuat pertandingan tidak imbang, tinggal memastikan saja kesuaian karakter hero dengan gaya bertading ktia, heronya sendiri bisa di level up dengan item yang kita dapatkan dalam progres permainan, tapi saya sendiri juga tidak bisa memberikan kepastian bisa jadi ada salah satu hero berbayar yang overpower. sebenarnya game ini tidak hanya terdapat pada smartphone android saja tetapi bisa cross platform di windows pc dan progress permainanya pun sama, kalau di android downloading file sizenya sendiri cukup besar yaitu 1.48gb, dan kalau di windows pc 22Gb, kalau main di windows sendiri resolusinya sampai wide 4K dan dengan spesifikasi mini pc yang saya gunakan game ini termasuk ringan tidak terlalu berat. tapi untuk di smartphone sepertinya membutuhkan spesifikasi yang tinggi, sebagai referensi saya menggunakan hp berchipset mediatek helio G85 dan harus menurunkan resolusi di extreamly low supaya bisa playable, 

XD entertainment benar benar mendevelop game ini dengan baik, baik itu di android juga sudah terdapat x-input walaupun hanya pada gameplaynya saja jadi kita tidak perlu mapping jika ingin main menggunakan gamepad, kualitas visual grafi dan gameplay mekanismnya sendiri juga sudah sangat baik menurut saya, apalagi masing masing hero yang kita gunakan memiliki gerakan dan gaya bertarung yang berbeda. game ini sangat cocok untuk mengisi jam kosong, dengan mobilitas dan bisa main di dekstop juga, hal minor yang ada pada game ini dari pandangan saya sejauh bermain hanya ada pada kesenjangan hero yang mungkin akan jadi overpower, ketika ada pemain yang membeli karakter hero tertentu, selebihnya bisa free to play, kompetitive, game dengan konsep yang fresh boleh dicoba untuk kalian penikmat game fighting mobile. 

Street Fighter IV Champion Edition
Developer : Capcom
Tahun Rilis : 2018
Platform : Android
File Size : 1Gb (belum update)
Koneksi : Online / Offline
Type Game : Demo / Berbayar

Di urutan kedua ada game street fighter IV Champion Edition, didevelop sendiri oleh capcom dan sudah lama rilis sebenarnya, sudah ada di android sejak 2018, kalau ngomongin game fighting, siapa yang tidak kenal dengan game street fighter, saat ini franchise street fighter sudah sampai di seri yang ke 6, yang dirilis di konsole PS4,PS4, Xbox Series dan di Windows PC, pada 2 Juni 2023 mendatang, capcom memang tidak begitu fokus pada pengembangan game street fighter di android, misalkan kalau disamakan tanggal rilis nya street fighter iv itu rilis pada tahun 2008 silam,  

Untuk street fighter iv champion edition versi mobile ini diupdate terakhir pada oktober 2021, dan sampai sekarang sudah didownload lebih dari 10juta jika di playstore, sebenarnya game ini itu demo version ya, tapi memang sama capcom tidak dituliskan dalam judul game, gamenya tetap bisa kita download tapi hanya ada sedikit karakter, mode permainan yang terbatas, jika ingin memainkan full versi untuk unlock semua karakter dan mode game, kita harus membayar di google playstore sebesar 70rb rupiah. 

walaupun masih mengusung konsep dua dimensi dan secara visual masih ala ala game fighting retro tahun 2000an, tapi jangan salah, secara gameplay kombat mekanism game ini tetap menjadi yang terbaik, bahkan kalau menurut saya hampir sama dengan versi konsole, jarak yang membedakan hanyalah visual grafis, itulah kenapa saya menempatkan street fighter diurutan kedua, dan untuk controlingnya sendiri, terdapat virtual pada pada layar atau bisa mengunakan gamepad bluetooth yang menggunakan x-input mode, selama bermain saya sendiri lebih nyaman menggunakan gamepad. 

saya sendiri sebagai pecinta game genre fighting, sampai saat ini hanya bermain di versi mobile hanya untuk berlatih kecepatan movement dan kombinasi kombat, jadi tidak membeli game ini secara full version. 

Injustice 2
Developer : Warner Bros Entertainment
Tahun Rilis : 2017
Platform : Android
File Size : 1.5Gb
Koneksi : Online 
Type Game : Free to Play / Micro Transaksi

Di urutan ketiga saya menaruh Injustice 2, game ini juga diadopsi dari game originalnya yang ada di konsole dan dan windows pc, tetapi disini warner bros entertainment sebagai pengembang, mendevelop game ini dengan baik, sudah memiliki visual grafis yang bagus, kalau diurutkan sih memang ada juga sekuel dari injustice 2, yaitu Injustice gods among us, dan juga sama sama diadopsikan di android. 

game ini bisa dimainkan secara free to play, tapi juga terdapat micro transaksi didalamnya untuk pembelian karakter karakter dari DC univers tentunya, ketersediaan karakternya juga mengadopsi dari film dc universe, dan berbadai versi jadi untuk pemilihan karakter sangat banyak, wajahnya pun juga lumayan mirip jika pada versi filmnya, kombat movement masih dibilang sederhana tapi paling tidak ada kombinasi serangan menggunakan arah kanan kiri atas bawah, dua light ulty, dan satu heavy ulty, untuk heavy ultinya sendiri terdapat cut scene serangan tiap masing masing, karakter, bisa digunakan jika bar heavy ulty sudah penuh. tapi jika sudah bosan nontoning ulty setiap hero karakternya kita juga bisa skip cut scenenya, jadi tidak akan mengganggu pertandingan, 

konsep permainan pada versi android ini juga lumayan banyak, terdapat campaign, arena untuk bermain secara online dengan player lain, dan juga pertarungan story dari jalan cerita beberapa karakter, untuk melakukan duel match, terdapat energi setiap harinya, dan akan bekurang jika kita melakukan game pertarungan, yang saya suka dari game ini tentu saja visual grafis yang bagus untuk ukuran gaming mobile, dan tentu saja movement yang cepat walaupun, masih menggunakan kombat mechanism yang sederhana, dan semua permainan tersebut juga tidak membutuhkan spesifikasi smartphone yang tinggi. 

untuk masalah control, tidak bisa menggunakan gamepad, tetapi karena konsep gerakan inputnya masih berupa tap tap layar, jadinya mudah untuk di mapping menggunakan gamepad dengan direct input mode. 

Shadow Fight 4 Arena
Developer : Nekki
Tahun Rilis : 3 Nopember, 2020
Platform : Android
File Size : 4Gb
Koneksi : Online / Offline
Type Game : Free to Play / Micro Transaksi

yang keempat saya memiliki shadow fight 4, game besutan developer nekki ini memang dari dulu terkenal dengan franchise shadow fight, game original yang ada di smartphone, 3 game saya sebutkan sebelumnya itu kalau saya menyebutnya bukan game mobile original, melainkan hanya mengadopsi dari konsole maupun pc, barulah ketika smartphone mulai berkembang teknologinya, terutama bisa dibuat untuk main game jadinya para developer juga membuat untuk versi mobile, tetapi nekki dari awal sudah mendevelop game gamenya original untuk mobile smartphone. 

shadow fight yang ada di android dimulai dari seri yang kedua, karena sebelumnya adalah berupa game facebook, nah saat ini sudah sampai di seri yang keempat dengan judul shadow figth 4 arena, sesuai namanya, konsep permainan game ini sangat khas yaitu karakter yang kita gunakan berupa banyangan, franchise ini sudah banyak dikenal sejak shadow fight 2 rilis di smartphone, berlanjut sampai akhirnya pada shadow fight 3 nekki merubah karakter menjadi berwarna dan lebih ditingkatkan visual grafisnya, karena masih mengusung judul shadow fight, nekki menambahkan elemen karakter bayangan saat kita melakukan ulti, atau spesial kombat dalam pertatungan. jadi walaupun karakter yang kita gunakan itu bukan lagi berupa bayangan, melainkan karakter yang bewarna, judul dari gamenya sendiri masih relevan dengan konsep permaiananya sendiri. untuk serie shadow fight 4 arena bisa didownload secara gratis tapi didalamnya terdapat mikro transaksi untuk grinding karakter hero yang kita gunakan, sejauh ini sudah lumayan banyak karakter yang disediakan, dan masih masih dari karakter tersebut memiliki cara bertarung yang berbeda beda. 

sebagai game original smartphone, kombat mekanism dalam game ini sudah cukup bagus, terdapat beberapa kombinasi serangan, controlingnya bisa menggunakan gamepad karena terdapat virtual pad saat di layar pertandingan. kalau masalah gambar sebenarnya shadow fight 4 arena ini adalah yang paling juara, detail dari karakter dan arena juga sangat jelas sekali, dan para karakter pada hero juga terdesain sangat bagus, tapi yang membuat game ini saya taruh di list yang keempat adalah masalah movement gerakanya saat bertarung yang kurang cepat, dan terasa tidak lebih dari 30fps, kalau lancar sih lancar tidak lag, tapi ini mungkin penilaian secara subjectif ya, karena smartphone yg saya gunakan sendiri juga sepesifikasi kelas menengah, jika menggunakna smartphone gaming pasti lancar. selebihnya game ini sangat cocok untuk dimainkan untuk mengisi jam jam tunggu. 

KOF Arena
Developer : Netmarble
Tahun Rilis : 2021
Platform : Android, Windows PC
File Size : 
Koneksi : Online
Type Game : Free to Play / Micro Transaksi

yang terkahir ada game yang juga diadopsi dari game originalnya, yaitu King of Fighter Arena, franchise KOF sendiri sebelumnya juga sudah ada di versi mobile, yaitu King of Fighter All star, tapi konsep pertarunganya bukan duel melainkan petualangan, dan pada 2021 melalui Netmarble SKN merilis KOF Arena, ada dua vesi sebenarnya PC dan Android, secara crosplay jadi bisa save data, konsepnya sama seperti Flash Party, game originalnya sendiri yaitu King of Fighter sekarang sudah di serie 15. 

mungkin ada pertanyaan, kenapa game fighting sekelas mortal kombat itu tidak masuk 5 besar list game genre fighting terbaik ? jawabanya tidak, mungkin masih diurutan ke 6 tidak di 5 besar, memang secara grafis visual sangat bagus apalagi secara gameplay yang terkenal dengan brutalitinya tetapi sebagai pecinta game fighting tidak bisa saya masukan kedalam 5 besar, karena kombat mechanism yang sangat sederhana, hanya swipe kanan kiri layar, selain itu karean tidak ada virtual pada jadinya susah untuk di mapping, mortal kombat sama seperti injustice 2, di develop oleh warner bros entertainment, tetapi injustice 2 versi mobile masih memiliki kombat mechanisme yang lebih bagus, karena terdapat kombinasi beberapa serangan. 

Playstation 4 Fat di tahun 2023



Kembali lagi bersama saya adam savana di pengentahudotcom, beberapa bulan yang lalu saya memberikan pendapat alasan saya membeli PS4 Pro di akhir tahun 2022 dan pada kesempatan kali ini saya akan memberikan review tentang PS4 Fat di awal tahun 2023, tapi sebelum masuk kedalam videonya, saya akan memberikan informasi singkat bahwa saat ini Playstation lagi ada event Year of Play, jadi ada diskon sampai 80% pembelian game di PS Store hingga 1 Februari 2023, ada juga diskon subscription PS Plus hingga 25 Januari 2023, cocok buat kalian yang ingin memainkan game game baru dari sony playstation, saya sendiri karena penggemar game genre fighting membeli UFC4

#KONDISI PS4 FAT

PS4 Fat ini saya pinjam dari teman saya, sebenarnya ingin mencoba game kompetitive yang online supaya bisa mengetahui bagaimana peforma PS4 Fat, untuk game game terbaru ditahun 2023, tapi ternyata PS4nya sudah di bajak, kalau istilah umumnya PS4 HEN, jadi mungkin ada beberapa hal yang kurang dari penilaian saya kali ini, karena untuk pengujian peforma masih menggunakan game game keluaran tahun lama. dan sebagai referensi PS4 Fat yang saya review ini adalah model CUH-1216A



#SPESIFIKASI TEKNIS

Kalau secara teknis sony hanya membedakan type PS4 dan PS4 Pro, dari segi komputasi sendiri tidak jauh beda antara PS4 Fat dan Slim, menggunakan CPU yang sama AMD Jaguar 1.6Ghz 8 Core, dan GPU AMD Radeon 1.84 Tera Flop. perbedaannya ada pada spesifikasi lain seperti Port HDMI yang masih menggunakan versi 1.4 untuk PS4 Fat, jumlah port USB dan juga bluetooth devices masih di versi 2.1, secara fisik saya kira PS4 Fat itu tidak terlalu kecil, sesuai namanya Fat, tapi jika disandingkan dengan PS4 Pro rasanya lumayan kecil juga, beratnya sendiri juga tergolong ringan, apalagi jika memegang langsung PS4 Slim akan terasa sangat compact, karena selama ini terbiasa membawa PS4 Pro. 



#KONSUMSI DAYA

Disini saya juga mencoba melihat power daya pada PS4 Fat, saat kondisi standby di home Screen, power daya yang dikonsumsi adalah sebesar 60-65Watt, saat masuk dan bermain game daya naik di 112-118Watt, sedangkan pada saat Rest Mode daya yang dikonsumsi turun menjadi 6-7Watt, kondisi ini sama dengan PS4 Pro, yang membedakan hanya ketika masuk dan bermain game daya yang dikonsumsi oleh PS4 Pro adalah sebesar 140-180Watt, dan kalau dilihat dari bentuk kabel power dari kedua type PS4 ini juga berbeda. 


(Kondisi Standby)



(Kondisi Main Game : TLOU PART II)

#PENGETESAN PADA TV 4K

Pengetesan kali saya menggunakan TV 4K 55", walaupun resolusi PS4 Fat masih di 1080P, dan menggunakan HDMI 1.4, gambar yang ditampilkan tidak terlalu pecah, perbedaan resolusi 1080P yang ditampilkan di resolusi 4K akan sangat terasa buat kita yang sudah sering melihat visual 4K secara langsung, contohnya kalau sudah pernah dan sering melihat tampilan PS4 Pro atau nonton Film kualitas 4K pasti terasa perbedaan dengan tampilan 1080P di tampilan layar 4K, TV saya sendiri ada 3 port HDMI, versi 1.4 = 2port dan versi 2.0 = 1 port, untuk penggunakan PS4 Fat pada Port HDMI versi 1.4, 2.0 juga tidak ada masalah, tidak akan terjadi blip asalkan menggunakan kabel HDMI dengan kualitas yang bagus, sedangkan kalau masuk dalam pengaturan dan melihat video output information, HDR juga sudah support sama seperti PS4 Pro, dan sudah bisa HDR10, yang membedakan hanya  adanya pengaturan adjusting untuk HDR di PS4 Pro sedangkan di PS4 Fat tidak, ada. itu saja mungkin dari segi kompatibiltas jika saya menggunakan TV 4K 55" masa kini yang notabene teknologi terbaru dibadningkan PS4 Fat sendiri yang rilsi pada tahun 2013 silam, selebihnya saya rasa masalash visual masih playable untuk memainkan PS4 Fat di layar 55" 4K. 

#PEFORMA PS4 FAT 

Oke sekarang kita masuk dalam pembahasan peforma game di PS4 Fat, seperti yang saya bilang diawal pengetesan kali ini tidak begitu sempurna karena saya tidak bisa memainkan game kompetitif online, yang secara logika akan mengurangi peforma sebuah hardware karena setiap tahun, atau bahkan setiap beberapa bulan akan ada update secara terus menerus, namanya game yang diupdate pasti mengikuti kondisi teknologi yang terbaru, apalagi game yang masih dimainkan banyak orang seperti Fortnite, Warzone, Apex Legend, bahkan game sekelas E-Footbal yang baru dirilis dan diubah konsep cara bermainya ditahun 2022 lalu, itu kalau di nalar secara logika tapi kalau tidak melakukan pengetesan secara langsug penjelasan tersebut juga tidak akan benar benar valid, kalau pengetesan game keluaran tahun lama misalkan Pro Evolution Soccer, The Last of Us, GTA V, dengan resolusi 1080p di 30fps untuk game AAA, menurut saya sendiri masih playable dan kali ini saya ngetesnya di TV4K 55", bayangkan saja PS4 Fat adalah teknologi tahun 2013 silam, dan sekarang sudah memasuki tahun 2023, sudah hampir 10tahun, pasti adalah hal minor yang menurunkan peforma dari PS4 Fat jika bermain game game yang baru dirIlis

Sedangkan saat ini sony pelan pelan, atau lebih tepatnya para developer game yang pelan pelan meniadakan game terbaru pada konsole last gen, semua generasi PS4 baik itu Fat, Slim, dan Pro, beberapa game contohnya Horizon Forbidden West Burning Shores, Final Fantasy 16, Marvel Spiderman 2, Sucided Squad, game game yang diantisipasi pada tahun 2023, hanya tersedia pada PS5, memang benar PS5 itu mempunyai fitur backward compatibility, untuk game PS4, tetapi kalau dari awal rilis hanya ada di PS5 ya kita tidak bisa mencobanya terlebih dahulu di konsole last gen, sebenarnya kalau ngomongin peforma,terlepas dari game lama ataupun baru. menurut saya ada 2 aspek yaitu kondisi konsole PS4 Fatnya sendiri, dan juga kebiasaan kita yang sudah merasakan sensasi bermain game di konsole generasi terbaru, kalau kondisi PS4 Fatnya maish terawat, mungkin sudah diganti dengan SSD untuk media penyimpananya,  pastinya akan memberikan peforma terbaik oleh konsolenya sendiri, kalau kebiasaan kita sudah sering main game di PC dengan spesifikasi dewa atau pernah mencoba di PS5 ya pastinya PS4 Fat, akan terasa konsole yang tidak playable

TONTON GAMEPLAY DAN REVIEW LENGKAP 

#APAKAH MASIH WORTH IT DI TAHUN 2023 ?

Lalu mungkin pasti akan ada pertanyaan, gimana apakah worthit beli PS4 Fat di tahun 2023, saya akan jawab jangan, sebaiknya beli PS4 Pro, alasan yang pertama harganya tidak begitu jauh, mungkin sekitar 500rban, alasan yang kedua sekarang sudah masuk pada pergamingan generasi terbaru yaitu PS5, supaya tidak ketinggalan terlalu jauh hipe bermain gaming apalagi teknologi visual 4K, paling tidak beli konsole last gen yang dengan teknologi yang paling bagus yaitu PS4 Pro, tapi kalau ingin mengkoleksi PS4 Fat sebagai koletor boleh saja asalkan beli di toko yang terpercaya karena saat ini untuk type PS4 Fat sudah tidak ada produk terbaru semuanya second, 

ini kalau kita bahasnya pengen beli konsole sony playstation dan ingin menikmati game ekslusif yang diberikan dengan budget yang terbatas mau pilih versi Fat,Slim dan Pro, kalau punya budget lebih ya langsung saja beli PS5, beda cerita kalau pengen beli konsole generasi terbaru dan tidak peduli dengan ekslusifitas game yang diberikan oleh sony, mainnya itu game terbaru lintas platform, masih ada pesaingnya, konsole current gen, yang lebih murah seperti Xbox Series S

Kemudian bagaimana buat yang sudah punya PS4 trus mau beli game game keluaran terbaru, ada baiknya kalian riset dan lihat dulu beberapa reviewer yang memberikan pendapat mereka setelah melakukan pengetesan, jadi jangan terburu buru untuk beli game game yang nantinya akan dimainkan di PS4. sebagai penjelasan tambahan dari saya sendiri, mungkin saat ini yang sedang saya review ini adalah PS4 bajakan atau istilahnya PS4 HEN, tapi buat kalian yang masih ingin membeli konsole last gen PS4 mau itu Fat, Slim atau Pro, saya sendiri tidak menyarankan untuk beli yang PS4 HEN, alasanya sony playstation sendiri masih memberikan dukungan pada PS4, jadi kita sebagai konsumen yang baik tidak harus melakukan pembajakan suatu software, supaya untuk kedepan para pengembang game, pengembang konsole juga melihat posistif kita warga negara indonesia, untuk urusan gaming entertain, bahkan saat ini pun masih ada kabar bahwa sony masih melakukan produksi untuk seris PS4 Slim sampai tahun 2023, mungkin kalau sudah tidak ada dukungan dari sony sendiri seperti PS3, PS2 saya rasa bolehlah melakukan jailbreak, atau sekalian beli konsole yang sudah ada isi banyak gamenya. 

Baiklah mungkin itu saja yang bisa saya bahas, sebagai reviewer saya hanya membantu memberikan referensi dan pada kali ini temanya konsole last gen yaitu PS4 Fat, apakah masih wortith, apakah masih playable tentunya semua orang punya kondisinya yang berbeda beda, kalian juga boleh berikan pendapat kalaian  di kolom komentar, mau komentar apapun boleh, seperti pada komentar video sebelumnya, asalkan tidak terlalu mengetik kata kata kasar, terimakasih sudah menonton video ini dari awal sampai akhir saya adam savana sampai ketemu di video selanjutnya. 


© all rights reserved
made with by templateszoo